5 Tips Simpel Belajar Mengendarai Mobil dengan Aman & Nyaman

Bisa mengendarai mobil rasanya jadi salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki masyarakat modern. Tidak hanya karena dapat mendukung mobilitas yang lebih tinggi, juga demi kenyamanan selama berpindah dari satu titik ke titik lain. Maka dari itu, ada baiknya membahas tips belajar mengendarai mobil yang ideal, agar bisa belajar dengan nyaman dan aman hingga dapat memperoleh SIM dari pihak kepolisian.

Sebenarnya jika dipikirkan lebih jauh, belajar mobil cenderung jauh lebih aman daripada belajar mengendarai sepeda motor. Setidaknya kamu tidak perlu khawatir akan jatuh atau terluka saat menabrak sesuatu, karena kamu terlindung secara maksimal di dalam mobil.

Skenario ini tetap perlu diperhitungkan, karena dalam proses belajar akan memerlukan waktu untuk membiasakan diri, mengetahui semua tombol dan panel yang ada di kendaraan, dan lain sebagainya. Jelas, belajar dengan pelatih profesional akan lebih direkomendasikan. Namun sebagai pengantar untuk belajar mengendarai mobil, kamu bisa cermati poin penting di artikel singkat berikut ini.

Baca juga: 8 Tips Mencegah Terjadinya Pencurian Mobil, Pakai Asuransi!

Apa Saja yang Perlu DIketahui saat Belajar Mengendarai Mobil?

Untuk mengawali artikel ini, kamu dapat mencermati beberapa poin penting yang harus diketahui dan diterapkan sebelum belajar mengendarai mobil. Beberapa hal penting tersebut antara lain adalah sebagai berikut.

• Pertama, ketahui fitur-fitur mobil yang akan kamu gunakan. Meski berbeda-beda, namun secara garis besar fitur mendasar yang dimiliki mobil akan tetap sama. Pelajari fitur dasar ini melalui manual book atau dengarkan pembimbing atau orang yang mengajari kamu.
• Kedua, pastikan semua lampu berfungsi dengan baik. Mulai dari lampu utama, lampu sein, lampu rem, hingga lampu-lampu yang ada di dalam kabin.
• Ketiga, atur posisi kaca spion kiri dan kanan serta kaca bagian tengah di dalam kabin agar dapat memperoleh view yang luas pada area-area tersebut.
• Keempat, pastikan bahwa mobil dalam keadaan siap pakai, bahwa pedal gas, pedal rem, pedal kopling, semua fitur yang ada di dalamnya berfungsi dengan baik dan dalam kondisi normal.
• Kelima, cermati juga jenis mobil yang kamu gunakan, apakah model manual atau model matic yang tidak memiliki pedal kopling, karena ini penting dalam proses belajar mengendarai mobil untuk pertama kali.
• Keenam, pastikan kamu tetap berkonsentrasi pada apa yang ingin kamu pelajari. Ada baiknya tidak menggunakan HP selama belajar mengemudi agar fokus kamu tidak terpecah.
• Ketujuh, gunakan pakaian yang nyaman, atur posisi jok agar tepat dan menunjang posisi duduk ideal, dan sesuaikan posisi duduk kamu agar tetap dapat menjaga fokus dan tidak banyak bergerak.

Selesai, kini kamu siap untuk mencermati tips belajar mengendarai mobil untuk pemula agar cepat menguasainya, dan berproses dengan aman dan nyaman.

Baca juga: Besaran Denda Telat Bayar Pajak Mobil, Sebaiknya Dihindari!

5 Tips Belajar Mengendarai Mobil untuk Pemula

1. Belajar Mobil Manual

Belajar mobil matic memang jauh lebih mudah dan membuat kamu lekas bisa mengemudi. Namun demikian sangat disarankan untuk belajar mobil manual terlebih dahulu, sehingga kamu menguasai teknik berkendara dasar secara mendalam.

Tidak sedikit yang mengatakan ketika seseorang lancar menggunakan mobil manual, mengendarai mobil matic tidak akan jadi masalah besar. Namun hal ini tidak berlaku sebaliknya, karena jika sejak awal belajar mobil matic maka kamu tidak akan memiliki refleks dan feeling untuk menggunakan kopling.

2. Belajar dengan Profesional atau Orang Terdekat

Menggunakan jasa profesional sangat disarankan karena proses belajar yang diberikan akan lebih terstruktur. Pada lembaga kursus biasanya juga disediakan unit mobil khusus latihan, yang dilengkapi dengan standar keamanan lebih baik sebab pemandu akan memiliki kontrol pada rem darurat.

Namun demikian jika ada saudara atau orang terdekat yang mahir mengendarai mobil, kamu juga dapat meminta bantuan untuk mengajari kemampuan ini. Belajar dengan orang terdekat dapat memberikan proses yang jauh lebih nyaman, sehingga kamu lebih rileks dan mudah berkonsentrasi.

3. Cari Tempat Lapang, Pelajari Hal Dasar Dahulu

Untuk belajar pertama kali, pastikan untuk mencari tempat yang lapang. Area lapang dengan minim halangan ini akan memberikan ruang yang diperlukan untuk dapat menguasai teknik dan fungsi dasar setiap panel dan tuas yang ada di mobil.

Mulai dari pedal gas, pedal rem, pedal kopling, memindahkan posisi persneling, mempelajari panel di dashboard, fungsi panel di pintu kemudi, dan lain sebagainya. Pastikan semua sudah dipelajari dan dapat dilakukan dengan baik.

Tidak perlu terburu-buru, lakukan hal-hal mendasar hingga benar-benar lancar. Misalnya, majukan mobil beberapa meter secara perlahan dengan persneling 1, kemudian pindahkan ke persneling 2, lalu belajarlah berhenti dengan halus tanpa membuat mesin mobil mati.

Kemudian pelajari juga cara memundurkan mobil perlahan, dengan mencermati posisi mobil, spion kiri, kanan, dan tengah, serta bagian kanan dan kiri mobil agar tidak berbelok. Hal mendasar ini akan membantu kamu mendapatkan feeling mengemudi yang lebih baik.

Kemudian coba cari area dengan tanjakan, dan lalui tanjakan tersebut dengan berhenti di bagian tengahnya, kemudian berjalan lagi tanpa membuat mobil mundur atau mesinnya mati. Di sini kamu akan dapat belajar menggunakan hand-brake dan fungsi setengah kopling.

Hal-hal mendasar seperti ini penting untuk melatih kamu memahami fungsi masing-masing panel yang ada.

4. Belajar Cara Parkir Mobil

Bahkan pada pengemudi yang sudah berpengalaman, terkadang untuk parkir dengan ideal memerlukan waktu yang tidak sebentar. Jika kamu menggunakan instruktur atau orang yang telah mahir, pastikan kamu juga belajar untuk memarkirkan mobil dengan benar.

Coba upayakan parkir dengan ruang yang tersedia, dan dari berbagai sudut yang mungkin kamu alami di skenario nyata. Mulai dari mundur menyerong, maju perlahan, hingga mungkin parkir paralel di ruang yang sempit.

Jika kamu dapat menguasai teknik parkir, idealnya feeling dan kemampuan koordinasi mata, kaki, dan tangan kamu sudah terbentuk dengan cukup baik.

5. Cari Kursus yang Dapat Memberikan Sertifikat

Bukan berfokus mendapatkan sertifikat, namun lebih kepada pengakuan yang diberikan dari pihak kursus atau instruktur atas kemampuan kamu dalam mengemudi. Penilaian ini hanya dapat dilakukan oleh profesional, untuk mengetahui apakah kamu sudah siap atau belum untuk berkendara di jalan raya.

Dengan mendapatkan sertifikat mengemudi, artinya kamu sudah lulus dan menguasai teknik dasar mengemudikan mobil. Nantinya, kemampuan ini akan kembali diuji oleh pihak kepolisian ketika kamu melakukan pembuatan SIM.

Jika kamu lolos pada proses pembuatan SIM mobil, maka kamu hanya perlu mencari pengalaman berkendara seiring berjalannya waktu untuk dapat semakin mahir.

Baca juga: Cara Menghemat Bahan Bakar Minyak (”BBM”): Mudik Seru Tanpa Boros Pengeluaran!

Berikan Perlindungan Tambahan dengan Asuransi Kendaraan yang Tepat

Selama proses belajar mengendarai mobil, atau berkendara setelah kamu menguasai tekniknya, mengutamakan keselamatan tetap jadi hal yang harus diingat. Proteksi tidak hanya diberikan pada kamu sebagai pengemudi dan semua penumpang, namun juga mobil yang kamu kendarai.

Asuransi Kendaraan yang kamul menjadi proteksi yang kamu perlukan dalam urusan ini, untuk mencegah kerugian lebih besar jika hal-hal tidak diinginkan terjadi. Mulai dari kerusakan karena kecelakaan, ganti rugi jika mobil dicuri, terbebas dari tanggungan pihak ketiga, dan masih banyak lagi manfaat yang dapat diperoleh untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan kamu.

Asuransi Kendaraan seperti Asuransi SmartDrive milik PT AXA Insurance Indonesia jadi salah satu produk yang direkomendasikan untuk kamu. Manfaat asuransi ini sendiri adalah untuk menanggung risiko mogok, lecet, penyok, kehilangan kunci, kecurian, hingga kejadian lain yang tidak diinginkan di jalan saat kamu berkendara.

Kamu juga bisa mendapatkan layanan derek, new for old atau penggantian kehilangan mobil, penggantian kunci kendaraan, hingga penggantian tanggung jawab hukum pihak ketiga dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Dengan demikian kamu bisa mengendarai mobil dengan jauh lebih nyaman dan tenang, tanpa harus dihantui dengan segala risiko tersebut.

Segera dapatkan detail produk Asuransi SmartDrive sekarang, dan gunakan produk asuransi lengkap dari PT AXA Insurance Indonesia!

Referensi:

• https://www.liputan6.com/hot/read/4309953/10-cara-belajar-mobil-manual-untuk-pemula-tak-sesulit-yang-dibayangkan
• https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/tips-belajar-mengemudi-mobil
• https://www.toyota.astra.co.id/toyota-connect/news/cara-mudah-7-hari-lancar-mengemudi-mobil-untuk-pemula
• https://www.carmudi.co.id/journal/5-tips-belajar-mengendarai-mobil-untuk-wanita/
• https://www.idntimes.com/automotive/car/belajar-mengemudi-mobil-c1c2-1-01-j64vg-1g86yj
• https://blog.otoklix.com/tips-mengemudi-mobil-bagi-pemula/
• https://voi.id/berita/138571/tips-belajar-mobil-penting-bagi-pemula-ini-hal-hal-yang-perlu-diperhatikan
• https://www.suzuki.co.id/tips-trik/penting-ini-manfaat-asuransi-mobil-untuk-pengendara?pages=all
• https://kursusmengemudi.id/belajar-mengemudi/manfaat-asuransi-mobil/