Inilah, Perbedaan Asuransi Kesehatan Karyawan dan Individu yang Kamu Harus Tahu!

Punya asuransi kesehatan jelas adalah hal yang wajib untuk kamu, sebab asuransi ini bisa membantu banyak hal ketika harus berhadapan dengan kondisi yang tidak diinginkan. Tapi nyatanya masih banyak yang bingung terkait asuransi kesehatan individu dan asuransi kesehatan karyawan yang diberikan oleh kantor sebagai fasilitas.

Mungkin salah satu pertanyaan paling mendasar soal kedua hal ini adalah, kalau sudah punya salah satu asuransi kesehatan tersebut, , apakah masih perlu asuransi kesehatan yang lain?

Nah, untuk menjawab pertanyaan terkait asuransi kesehatan individu dan karyawan ini, kamu bisa cermati penjelasan di artikel ini. Harapannya kamu bisa mendapatkan insight lebih jauh soal kedua asuransi kesehatan tersebut, mulai dari benefit, manfaat, pembayaran, cara klaim, dan sebagainya.

Baca Juga: 2 Jenis Asuransi Mobil dan Manfaatnya yang Harus Kamu Tahu

Asuransi Kesehatan Individu vs Asuransi Kesehatan Karyawan

Perbedaan pertama bisa dilihat dari pengertian atau definisinya. Asuransi kesehatan individu adalah pertanggungan yang bisa secara mandiri kamu beli, dan menjadi produk yang memberikan jaminan kesehatan berupa perlindungan dan pemenuhan biaya medis selama masa pertanggunan serta batas manfaat yang diatur dalam syarat dan ketentuan polis asuransi.

Biaya yang di-cover pada umumnya mulai dari konsultasi dokter, biaya rawat jalan, biaya rawat inap, biaya persalinan, biaya obat-obatan, biaya bedah, dan biaya pertanggungan lain yang ada di polis asuransi. Lalu bagaimana dengan asuransi kesehatan karyawan?

Secara spesifik produk asuransi ini ditujukan untuk karyawan yang difasilitasi oleh perusahaan. Karena disediakan oleh perusahaan, artinya karyawan tidak perlu ‘membeli’ asuransi ini dengan uang yang dimilikinya dan diberikan sebagai manfaat dari perusahaan tersebut.

Pembayaran premi bisa saja ditanggung oleh perusahaanmu atau tidak sepenuhnya jadi tanggunganmu, tapi akan dibantu dengan pembagian yang disepakati oleh perusahaan dan kamu sebagai karyawan. Nantinya penyelenggara asuransi dan produk yang dipilih akan tergantung dengan opsi yang diberikan perusahaan.

Perbedaan Asuransi Kesehatan Individu dan Karyawan

Setelah paham perbedaannya secara umum, sekarang mari telusuri lebih jauh terkait perbedaan kedua asuransi ini. Sama-sama bermanfaat untuk membantu dan menjamin fasilitas kesehatan yang mungkin digunakan di masa mendatang, berikut perbedaan keduanya.

1. Proses Pembayaran

Premi asuransi karyawan akan dibayarkan secara langsung oleh perusahaan setiap bulan, dan jika terdapat pembagian beban biaya,  pada umumnya dipotong dari gaji yang diberikan pada karyawannya. Jumlahnya adalah sekian persen dari total gaji, dan ditambahkan persentase pembayaran dari perusahaan. Namun ada juga perusahaan yang memberikan pembayaran premi asuransi sebagai salah satu manfaat yang diberikan kepada karyawan. Untuk asuransi yang bersifat personal, kamu harus membayarkannya secara langsung sebagai seorang pemegang polis asuransi.

2. Manfaat yang Diberikan

Poin kedua adalah tentang manfaat yang diberikan antara kedua jenis asuransi ini. Kamu sebagai pemegang asuransi individu, pada bagian awal pembelian asuransi dapat menentukan manfaat apa saja yang akan bisa kamu dapatkan. Namun umumnya manfaat yang diberikan adalah rawat inap dan rawat jalan. Jumlah manfaat yang diperoleh akan mempengaruhi besaran premi yang dibayarkan setiap bulan, dan akan ditulis secara jelas di dalam kontrak asuransi.

Berbeda dengan asuransi kesehatan karyawan, manfaat yang diberikan lebih beragam diseragamkan antara satu orang dengan orang lainnya. Mulai dari manfaat rawat inap, rawat jalan, rawat gigi, persalinan hingga kacamata. Hal ini karena pihak yang menyusun kesepakatan adalah perusahaan dan penyedia produk asuransi.

Baca Juga: Kenali 5 Manfaat Asuransi Secara Umum dan Jenis-jenisnya

3. Cara Klaim

Untuk cara klaim yang dilakukan juga cukup berbeda. Asuransi kesehatan individu pada umumnya diklaim dengan sistem reimbursement, seperti melengkapi beberapa syarat spesifik, sesuai dengan apa yang disepakati di awal pembelian produk asuransi. Mulai dari formulir klaim yang telah diisi lengkap, resume medis lengkap yang diisi oleh dokter yang merawat, kuitansi asli dan detail biaya perawatan serta resep obat, fotokopi hasil pemeriksaan lab, fotokopi identitas, surat kuasa asli untuk permintaan data medis ke rumah sakit, fotokopi SIM dan laporan investigasi dari pihak kepolisian setempat jika kecelakaan, surat pernyataan asli dengan detail pembayaran klaim dari asuransi lain, kuitansi asli atas kelebihan pembayaran perawatan, dan surat pernyataan penjaminan oleh BPJS. Namun, ada beberapa asuransi kesehatan indivdu yang juga memiliki metode cashless.

Untuk asuransi karyawan, cara klaimnya adalah dengan metode cashless dan reimbursement. Metode cashless akan lebih mudah karena kamu hanya perlu menggesek kartu asuransi yang kamu punya dari kantor saja. Sementara proses dengan metode reimbursement dilakukan dengan tahapan yang cukup panjang, mulai dari membaca semua benefit dan manfaat, cermati limit tahunan, cek ketentuan pengecualian, ajukan klaim secepatnya, dan lengkapi dokumen yang diperlukan.

Jika Sudah Punya Asuransi Kesehatan Karyawan, Apa Perlu Punya Asuransi Kesehatan Individu?

Sekarang sudah jelas bukan apa saja perbedaan asuransi kesehatan karyawan dan asuransi kesehatan individu? Ada plus dan minus dari masing-masing asuransi tersebut, dan tentu saja, semua benefit dan manfaatnya akan jauh lebih lengkap ketika kamu punya keduanya.

Pertanyaan pada sub judul ini dengan mudah bisa dijawab dengan kalimat positif, bahwa kamu memang perlu asuransi individu untuk melengkapi asuransi dari kantor.

Poin yang bisa kamu jadikan pertimbangan utama adalah sebagai berikut:

  • Penjaminan yang terbatas pada asuransi kantor yang bisa didukung dengan skema dari coordination of benefit dengan asuransi individu. Pada umumnya pada saat perawatan kamu harus memilih untuk menggunakan asuransi yang bisa menjadi penjamin pertama. Selanjutnya, kamu bisa mengajukan sisa biaya perawatan yang tidak dijamin oleh penjamin pertama kepada asuransi kesehatan individu / asuransi kesehatan dari kantor. Tentunya penjaminan juga akan berdasarkan kepada syarat dan ketentuan yang berlaku di dalam polis.
  • Tidak semua kantor meng-cover anggota keluarga yang kamu punya dengan produk asuransi kesehatan yang diberikannya
  • Pada umumnya layanan yang diberikan pada asuransi kantor biasanya ada di level standar, dan tidak memberikan layanan yang benar-benar prima ketika diperlukan
  • Pertanggungan asuransi kantor jelas akan terikat pada status kepegawaian, praktis ketika kamu resign benefit yang didapatkan juga akan hilang

Jadi pada dasarnya, keberadaan asuransi kesehatan individu akan menjadi pelengkap sempurna untuk benefit yang diberikan asuransi kantor, dan bisa memberikan perlindungan optimal pada setiap anggota keluarga di waktu yang sama.

Baca Juga: Kenali Apa Itu Asuransi, Jenis, dan 5 Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Asuransi yang Tepat

Memiliki produk asuransi kesehatan yang handal dari kantor jelas adalah keuntungan tersendiri. Tapi memiliki produk asuransi kesehatan individu yang optimal akan jadi kartu As yang kamu punya untuk menghadapi berbagai kondisi yang tidak diinginkan. Ini kenapa kemudian AXA Insurance Indonesia menawarkan Asuransi Kesehatan Individu SmartCare Executive dengan benefit yang sangat melimpah. Selain membantu kamu dalam menghadapi situasi kesehatan yang tidak diinginkan dari sisi finansial, kamu juga bisa melindungi anggota keluarga dengan asuransi ini. Jadi, segera lengkapi asuransi yang kamu punya dari kantor dengan produk handal dari AXA Insurance sekarang juga!

* Kode promo berlaku untuk pembelian secara langsung di AXA myPage hingga 31 Desember 2023

Referensi: 

  • https://www.gooddoctor.co.id/program-kesehatan-karyawan/asuransi-karyawan/cara-klaim-asuransi-kesehatan/
  • https://axa.co.id/-/cara-mudah-ajukan-klaim-asuransi-kesehatan-dari-kantor
  • https://easysunday.co.id/blog/id/ketahui-perbedaan-asuransi-kesehatan-pribadi-dan-asuransi-karyawan/#:~:text=Asuransi%20karyawan%20menetapkan%20preminya%20sama,pula%20premi%20yang%20harus%20dibayarkan.
  • https://axa-mandiri.co.id/-/apakah-perlu-melengkapi-asuransi-kesehatan-dari-kantor-dengan-asuransi-pribadi
  • https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Article/40788
  • https://mypage.axa.co.id/news/tata-cara-pengajuan-klaim